Pembekalan Kukerta Persiapan Matang untuk Pengabdian di Masyarakat

Bengkulu Utara – Hari ini, puluhan mahasiswa Universitas Ratu Samban (Unras) Bengkulu Utara mengikuti acara pembekalan Kuliah Kerja Nyata (Kukerta) yang berlangsung di Aula Unras. Acara ini menjadi langkah penting bagi para mahasiswa yang akan terjun langsung ke masyarakat sebagai bagian dari kewajiban akademik mereka. Kukerta, sebagai mata kuliah wajib yang harus diambil oleh mahasiswa menjelang semester akhir, dirancang untuk mengaplikasikan pengetahuan yang mereka peroleh selama masa kuliah ke dalam lingkungan nyata.

Acara pembekalan ini dihadiri oleh jajaran pimpinan kampus, dosen, serta seluruh mahasiswa yang akan mengikuti Kukerta. Dalam sambutannya, Rektor Unras, Dr. Faisal Al Habib, M.Pd, yang diwakili oleh Wakil Rektor I, Yuni Indah S, S.Sos., M.Si, menekankan pentingnya kesiapan mental dan fisik para mahasiswa dalam menjalani Kukerta. “Pembekalan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang mendalam mengenai tugas dan tanggung jawab kalian di lapangan. Kukerta bukan hanya tentang pengabdian, tetapi juga tentang bagaimana kalian bisa mengembangkan diri,” ujar Wakil Rektor I.

Also Read:

Prof. Dr. Rifda Naufalin, Penerima Penghargaan Program Prioritas Nasional Diktiristek 2023 Kategori Ekonomi Biru

Pembekalan Kukerta hari ini mencakup berbagai materi penting, mulai dari teknis pelaksanaan program kerja di lapangan, etika berinteraksi dengan masyarakat, hingga prosedur penyusunan laporan akhir Kukerta. Ketua Panitia Kukerta Periode 21, Tofik Romadhon, MM, mengingatkan para mahasiswa agar memanfaatkan setiap informasi yang diberikan dalam pembekalan ini. “Bekal yang kalian terima hari ini sangat menentukan keberhasilan kalian di lapangan. Saya harap semua mahasiswa dapat menyerap ilmu yang diberikan dan menerapkannya dengan baik selama Kukerta,” tegasnya.

Selain itu, Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Unras, Parwito, S.P., M.P., juga menyampaikan beberapa hal penting terkait implementasi Kukerta di lapangan. Ia menekankan bahwa proses Kukerta harus dilakukan dengan sepenuh hati dan bukan sekadar formalitas. “Pengabdian kepada masyarakat adalah inti dari Kukerta. Jangan hanya fokus pada tugas akademik, tetapi juga berikan kontribusi nyata kepada masyarakat,” ujar Parwito dalam arahannya.

Also Read:

Universitas Pat Petulai (UPP) Gelar Pelatihan Pengolahan Jurnal

Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan, Dr. Edi Susilo, S.P., M.Si, yang juga hadir dalam pembekalan ini, mengajak mahasiswa untuk bersikap proaktif dan beradaptasi dengan cepat di lingkungan baru. “Kerja sama yang baik dengan anggota kelompok dan masyarakat sangat penting untuk keberhasilan Kukerta. Saya berharap kalian bisa membawa semangat kolaboratif ini ke lapangan,” pesannya.

Sekretaris Yayasan Unras, Ir. Rohyanto, MM, turut memberikan motivasi kepada para mahasiswa. Ia mengingatkan agar mahasiswa selalu menjaga nama baik almamater selama menjalani Kukerta. “Kukerta adalah kesempatan untuk menunjukkan kualitas diri kalian dan sekaligus membawa nama baik Unras. Manfaatkanlah kesempatan ini sebaik-baiknya,” ujar Sekretaris Yayasan.

Also Read:

Dinas Pariwisata Kabupaten Bengkulu Utara adakan Pelatihan Peningkatan Inovasi dan Higienitas Sajian Kuliner

Dengan pembekalan yang matang, para mahasiswa Unras kini siap untuk menjalani masa Kukerta. Mereka akan membawa semangat pengabdian yang telah dipupuk selama masa pembekalan ini, dengan harapan dapat memberikan kontribusi positif kepada masyarakat di lokasi Kukerta. Masa Kukerta yang akan mereka jalani selama 45 hari ke depan diharapkan menjadi pengalaman berharga yang memperkaya pengetahuan akademik dan membentuk karakter mereka menjadi pribadi yang lebih kuat dan bertanggung jawab.

Also Read:

Daftar Klaster Perguruan Tinggi 2024 Telah Diumumkan: Fokus pada Kinerja Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat